Senin, 25 Juli 2016

MENGGAPAI SUKSES DI AKHERAT

Siapa orang yang tidak ingin sukses dalam hidupnya? Mudah, pasti jawabnya tidak ada kecuali orang yang mempunyai kelainan kejiwaan. Sukses dalam arti bahwa seseorang mampu berhasil mencapai fase kehidupan yang jauh lebih baik dari sebelumnya atau bahkan melampaui keberhasilan orang lain.
Perlu diketahui bahwa kesuksesan itu mempunyai 2 dimensi yaitu kesuksesan di dunia dan kesuksesan di akherat.  
Pertama,kesuksesan di dunia sudah kita maklum, artinya jika seseorang dapat mencapai apa yang dicita-citakan bisa dikatakan dia telah berhasil. Orang bisa menjabat jadi bupati dapat dikatakan dia telah sukses, jadi direktur perusahaan juga sukses, apa sajalah pokoknya mencapai keadaan yang lebih baik dari sebelumnya secara umum dapat dikatakan orang tersebut telah sukses. Terlepas apakah cara yang ditempuh untuk mencapai kesuksesan itu sesuai hidayah atau tidak dan setelah kesuksesan itu tercapai akan mendatangkan berkah atau justru menjadi musibah.Saya dan tentu saja juga Anda senantia berusaha berjalan sesuai dengan hidayah agar kesuksesan yang kita capai dapat menjadi berkah bagi diri kita dan juga orang lain.
Kedua, kesuksesan di akherat yaitu satu fase kehidupan yang kekal yang kita tidak ingin sedikitpun tersesat di dalamnya. Pertanyaannya, bagaimana cara untuk mencapai sukses di akherat? Pada umumnya sering kita dengar orang mengatakan semoga kita selamat dunia dan akherat, tetapi sedikit diantara mereka yang menanyakan bagaimana caranya agar dapat selamat di akherat.

Rasulullah Saw telah memberikan rambu-rambu untuk mencapai fase kehidupan yang sukses dan kekal di akherat. Sebagai indikator bahwa seseorang telah mencapai kesuksesan di akhrat adalah mereka kelak dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, itulah berbahagia yang abadi. Untuk mencapai kesuksesan atau kebahagiaan di atas, baiklah kita perhatikan sabda Rasulullah saw. yang berbunyi sebagai berikut:

من أحب أن يزحزح عن النار ويدخل الجنة فلتدركه منيته وهو وهو يؤمن بالله واليوم الآخر وليأت إلى الناس ما يحب أن يؤتى إليه
Artinya:
Barangsiapa ingin dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga hendaklah ia mati di dalam keadaan beriman kepada Allah dan hari akhirat, dan supaya ia berbuat kepada manusia seperti yang ia sukai diperbuat orang kepadanya.
(H.R. Ahmad)

Sumber: 1. Tafsir Ibnu Kastir QS. 3 : 185
2.Tafsir DEPAG RI QS 003 - AL IMRAN-185

Tidak ada komentar:

Posting Komentar